Saat Orang Badui Tanya Resep Masuk Surga
(HR. Al-Bukhari, Kitab: Iman [2], Bab: Zakat Bagian dari Islam [34]).
Iman Yang Memasukkan Ke Surga
Diriwayatkan
dari Abu Ayyub al-Anshari, bahwa pernah seseorang berkata kepada Nabi, “Wahai
Rasulullah, beritahulah aku suatu amalan yang bisa memasukkanku ke surga.”
Orang-orang saling berkata, “Ada apa dengan orang ini?! Ada apa dengan dirinya?!”
Namun Rasulullah Saw. berkata, “Orang ini ada keperluan!” Lalu Nabi menjawab, “Engkau
menyembah Allah dan tidak menyekutukan sesuatu apapun dengan-Nya, engkau
mendirikan shalat, menunaikan zakat dan menyambung tali silaturahmi.” Lanjut
beliau, “Lepaskan tali kekang ini!”
Abu Ayyub berkata, “Ketika itu, Rasulullah tengah berada di atas kendaraannya.”[1]
(HR. Al-Bukhari, Kitab: Adab [78], Bab: Keutamaan Menyambung Tali Silaturahmi [10]).
Arab Badui Tanya Resep Masuk Surga
Dia
berkata, “Mohon tunjukkanlah kepadaku suatu
amalan apabila aku melakukannya, aku akan masuk surga.”
Nabi lalu
menjawab, “Engkau menyembah Allah dan tidak menyekutukan sesuatu apapun
dengan-Nya, engkau mendirikan shalat fardhu, menunaikan zakat yang diwajibkan
dan berpuasa di bulan Ramadhan.”
Orang Arab tadi kemudian berkata, “Demi Dzat
yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, aku tidak akan menambahinya.”
Selepas dia pergi, bersabda Rasulullah, “Barang siapa gembira melihat salah seorang dari penghuni surga, hendaklah dia melihat orang ini tadi.”
(HR. Al-Bukhari, Kitab: Zakat [24], Bab: Kewajiban Zakat [1]).
[1] Orang badui tadi memegang tali kekang kendaraan Nabi sehingga beliau menyuruhnya melepas setelah beliau menjawab pertanyaannya.